Buat yang suka modif atau sekadar bersihin motor, mungkin pernah kepikiran buat lepas cover radiator di motor matic. Alasannya? Biar keliatan keren, lebih bersih, atau biar gampang dibersihin. Tapi, sebentar dulu! Jangan asal copot, karena cover radiator itu bukan sekadar hiasan, lho. Yuk, kenali fungsinya biar nggak salah langkah.
Radiator itu komponen penting yang bantu mendinginkan mesin. Letaknya di bagian depan motor, jadi rentan kena cipratan lumpur, pasir, atau batu kecil.
Nah, cover radiator berfungsi sebagai pelindung utama, supaya sirip-sirip radiator nggak penyok atau mampet gara-gara kotoran. Kalau sampe rusak, bisa bikin mesin overheat!
Mungkin kamu pikir, lepas cover = udara makin lancar. Padahal, desain cover radiator itu udah dibuat sedemikian rupa buat ngatur aliran udara yang masuk ke radiator, biar pendinginan tetap maksimal.
Kalau dilepas, justru sirkulasi bisa kacau dan nggak fokus ke bagian yang perlu didinginkan.
Saat hujan atau nerobos genangan, air bisa langsung kena ke radiator kalau cover dilepas. Efeknya? Bisa mempercepat karat, bahkan menyebabkan short atau korsleting kalau masuk ke bagian kelistrikan sekitar radiator.
Selain fungsi teknis, cover radiator juga bikin tampilan motor lebih rapi dan menyatu. Kalau dilepas, bagian bawah motor jadi kelihatan “bolong” dan kurang enak dipandang.
✅ Saat servis atau membersihkan bagian dalam radiator.
✅ Kalau mau ganti cover dengan versi aftermarket yang kualitas dan fungsinya sama atau lebih baik.
Tapi jangan dibiarkan terbuka tanpa pelindung, karena risikonya lebih besar dari manfaatnya.
Cover radiator bukan cuma pelengkap, tapi punya fungsi penting buat melindungi, mengatur udara, dan menjaga performa radiator. Jadi, buat kamu yang suka utak-atik motor, jangan asal lepas cover radiator ya—sayangi mesin motormu sebelum terlambat!
Informasi pemesanan hubungi WA : +62 877-2666-6698 atau kunjungi dealer Honda Mitra Jaya terdekat.
Bagikan