Tips Berhenti di Lampu Merah Saat Riding Menggunakan Motor
Mengendarai sepeda dianggap lebih berisiko dalam hal kecelakaan. Insiden itu bisa saja terjadi dalam situasi jalanan apa pun, bahkan saat berhenti di lampu merah.
Meski Anda berada dalam fungsi terikat meja, peluang terjadinya tabrakan dari belakang bisa saja muncul. Oleh karena itu setiap pengendara sepeda motor harus waspada dalam situasi apapun.
Pada kesempatan kali ini redaksi Gooto.Coim mencoba memberikan tips dalam menggunakan sepeda motor saat berhenti di lampu merah.
Lihat Spion
Langkah pertama sebelum akhirnya berhenti di lampu merah, pengendara diimbau untuk melihat ke kaca spion. Jika tidak ada mobil lain di belakang, maka Anda bisa langsung berhenti. Namun jika mobil lain terlalu dekat, maka kurangi kecepatannya secara perlahan.
Berheti di area yang tepat
Tips kedua untuk mengendarai sepeda motor adalah berhenti di tempat yang tepat. Pengendara sepeda motor sangat tidak disarankan untuk berhenti di warna saat lampu merah menyala. Peran ini mungkin untuk menyulitkan pengendara lain.
Tetap Berkonsentrasi
Ketika Anda berhenti di lampu merah, itu tidak berarti bahwa penggerak dapat bersantai dan memainkan handphone. Dalam fungsi pencegahan di lampu merah, pelanggan sepeda motor lebih baik fokus pada pengendalian kendaraan dan memastikan situasi aman.
Jangan Lepas Tangan
Saat berhenti, setiap pengemudi boleh menurunkan masing-masing kaki ke jalan. Namun yang tak perlu lagi dilakukan adalah melepas telapak tangan dari setang. Pengendara diminta tetap memegang tangan di setang, agar bisa bergerak dengan cepat saat terjadi sesuatu.