Tutup pentil ban sering dianggap sepele karena ukurannya yang sangat kecil. Pada kenyataannya, tutup pentil ini memiliki banyak manfaat yang terkait dengan kenyamanan dan perlindungan berkendara. Tutup pentil juga termasuk kelengkapan kendaraan. Tidak jarang motor ditilang di jalur ganda hanya karena tidak menggunakan tutup pentil pada ban. Lantas, apa saja keunggulan tutup pentil untuk ban kendaraan? Uji lebih lanjut di bawah ini!

1. Mencegah ban bocor

Lebih lanjut untuk melindungi dan menjaga tekanan udara di dalam ban, tutup pentil juga dapat menghemat kemampuan ban bocor atau ban pecah. Saat digunakan untuk berkendara di jalanan, motor ini membutuhkan hembusan angin yang sempurna dan kencang. Dengan pentil ban tertutup, tekanan udara biasanya dapat dipertahankan.

Meski kecil dan sepertinya tidak berpengaruh banyak, pada kenyataannya, tutup pentil dapat mengoptimalkan tekanan angin dan udara di dalam ban. Akibatnya, tutup pentil ban dapat membuat motor lebih aman untuk dikendarai karena dapat mencegah kebocoran ban akibat tekanan udara yang kurang.

2. Melindungi pentil ban dari kotoran

Di dalam pentil terdapat seal terbuat dari karet yang harus dijaga kebersihannya. Jika keadaan terus menerus baik, maka kestabilan ban juga terjaga. Pasalnya, seal karet ini memiliki fungsi yang sangat penting, yakni agar angin dan udara di dalam ban tidak keluar dan tidak membuatnya kempes. Oleh karena itu pentil ban harus dilengkapi dengan penutup untuk mencegah masuknya kotoran dan benda asing lainnya.

Jika kotoran masuk, ini dapat menyebabkan drat pada pentil rusak. Terutama jika ada kotoran pada mekanisme pentil saat dibersihkan, maka kemungkinan kerusakannya akan lebih tinggi. Jika drat rusak,akibatnya bisa berupa kebocoran yang tentunya akan mengganggu dan membahayakan pengendara saat berkendara.

3. Mencegah bekurangnnya tekaran udara

Karakteristik berikutnya dan paling penting dari tutup pentil ban adalah untuk mencegah Anda dari tekanan udara yang berkurang. Tutup pentil dapat menjaga dan mencegah angin dan udara keluar atau merembes dari ban pada tekanan mendadak. Jika tekanan ban tetap stabil, maka motor tetap bisa dikendarai tanpa kesulitan.

Istimewa ceritanya jika tutup pentil lepas atau salah hilang, tekanan angin jadi kurang optimal. lama-kelamaan, karena tekanan yang terus-menerus tidak stabil, mungkin menjadi penyebab udara keluar dari ban hingga akhirnya ban kempes atau bocor. Jika ban kempes di tengah jalan.

4. Melindungi dari masuknya air

Tutup Pentil juga dapat melindungi pentil dari air yang masuk. Jika air masuk, dapat menyebabkan karat yang memicu kebocoran. Selain dapat menyebabkan karat, pentil yang terdapat kotoran dan air di dalamnya juga dapat menyebabkan keropos pada pentil dan seal di dalam seal.

Tutup pentil sendiri terdiri dari dua jenis, terutama plastik (hitam dan hijau) dan besi atau baja. Tutup yang terbuat dari plastik berpotensi menjadi rapuh untuk jangka waktu tertentu, terutama jika sering terkena air. Sedangkan tutup besi umumnya memiliki seal karet untuk menutup rapat saluran masuk udara di dalam pentil ban.

5. Mencegah perbuatan manusia yang tidak bertanggung jawab

Ada terus orang yang memiliki niat buruk, bahkan lebih dekat dengan orang asing. Jika ban motor tidak ada tutup pentilnya, maka orang yang tidak bertanggung jawab seperti ini akan dengan mudahnya mengempeskan ban kendaraan.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, selain untuk menghindari timbulnya niat buruk seseorang, sebaiknya Drivemate selalu memasang tutup pentil ban pada motor dimanapun Drivemate berada. Jika tutup klep terpasang erat, rute manusia dengan niat buruk akan sulit mengintensifkan gerakan.

Meski sebelumnya semuanya terlihat kecil, remeh, dan tidak akan berdampak apa-apa pada ban motorl, ternyata tutup pentil ban memiliki peran yang cukup penting. Mulai dari unsur keselamatan hingga kenyamanan, sebaiknya pastikan tutup pentil masih terpasang dan dalam kondisi baik. Untuk anda yang tutup pentil motornya hilang atau dilepas, ada baiknya segera menggantinya dengan yang baru.